Matematika memiliki peranan yang sangat penting dalam
kehidupan, karena dengan matematika setiap individu dapat berpikir logis,
kritis dan sistematis. Dalam perkembangannya, konsep matematika banyak
diperlukan untuk membantu menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari,
seperti halnya untuk membantu manusia dalam memahami dan menguasai permasalahan
sosial, ekonomi, dan alam yaitu dengan pemanfaatan teknologi di
dalam pelajaran matematika.
Di negara-negara maju TIK menjadi sarana penting dalam
proses pembelajaran, termasuk pembelajaran matematika. National Council
of Teachers of Mathematics (NCTM) dalam Suyono (2013) menyatakan bahwa
”Teknologi merupakan sarana yang penting untuk mengajar dan belajar matematika
secara efektif; teknologi memperluas matematika yang dapat diajarkan dan
meningkatkan belajar siswa”.
TIK mempunyai peran yang luar biasa dalam bidang ekonomi, pendidikan, maupun sektor pendukung atas keberhasilan suatu negara.Dalam bidang pendidikan,matematika mempunyai peran atas ketersedianya software perangkat lunak seperti microsoft office atau OpenOffice memudahkan
para pelajar dalam mengerjakan tugas, seperti laporan praktikum dan artikel,
juga ketika mempresentasikan tugas di kelas.
Perkembangan TIK telah memberikan pengaruh terhadap dunia
pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran. Terjadi pergeseran dalam proses
pembelajaran, yaitu : dari ruang kelas ke tempat di mana saja, dari waktu
siklus ke waktu nyata, dari kertas ke on line, dan dari fasilitas fisik ke
fasilitas jaringan kerja. Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan
melalui hubungan tatap muka, tetapi dapat juga dilakukan dengan menggunakan
media-media komunikasi seperti telepon, sms, dan e-mail. Guru dapat memberikan
layanan tanpa harus berhadapan langsung dengan siswa. Demikian pula, siswa
dapat memperoleh informasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber melalui
internet. Informasi yang diwakilkan oleh komputer yang terhubung dengan
internet sebagai media utamanya mampu memberikan kontribusi yang demikian besar
bagi proses pendidikan. Teknologi interaktif ini memberikan katalis bagi
terjadinya perubahan mendasar terhadap peran guru dari informasi ke
transformasi.
Ada beberapa manfaat pembelajaran matematika dengan
menggunakan TIK:
- Pembelajaran matematika berbasis TIK lebih inovatif
Paradigma
pembelajaran matematika yang terbiasa dengan angka, rumus, PR, dan latihan soal
yang menjemukan tentu harus diubah menjadi pembelajaran matematika membuat fun
dan enjoy. Sebagai contohnya adalah ketika kita ingin menjelaskan materi
tentang peluang. Dengan bantuan laptop dan LCD kita bisa menampilkan intermezzo
gambar tiga kaos dan dua celana dengan warna yang berbeda dan siswa bisa diajak
berpikir tentang berapa kombinasi yang mungkin untuk memakai kostum tersebut.
- Pembelajaran audio visual lebih efektif
Matematika
sering membuat siswa kesulitan menerima materi yang disampaikan guru. Tetapi
hal ini bisa disiasati jika guru mampu memberi warna yang berbeda dalam
penyampainnya, baik sajian audio maupun visualnya.
- Siswa lebih tertarik
Dengan
TIK sumber pelajaran tidak hanya dari guru semata, tetapi bisa menggali secara
luas di internet. Dimana kita tahu bahwa di internet tentunya memberikan
berjuta-juta informasi tentang matematika serta aplikasinya dalam berbagai
bidang kehidupan baik agama, sosial, ekonomi, politik, budaya, dan lain
sebagainya.
- Matematika tidak terkesan menjenuhkan
Matematika
yang didukung dengan kecanggihan TIK membuat pembelajaran matematika tidak
menjenuhkan. Banyak program komputer yang bisa menunjang proses pembelajaran
matematika seperti SPSS untuk memudahkan dalam statistika, Mathlab dalam
pembuatan grafik trigonometri, maupun program lain yang berkaitan dengan materi
matematika. Program latihan dan praktik dapat digunakan secara berulang-ulang
demi untuk pengembangan keterampilan, mengingat atau menghafal fakta. Hal
semacam ini yang dapat memberikan penguatan (reinforcement) kepada siswa secara konstan sehingga pembelajaran
menjadi lebih bermakna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar