Kamis, 21 Desember 2017

Games of Mathematics



Matematika tidak hanya ilmu yang mempelajari tentang penghitungan dan pengukuran, tetapi juga kemampuan menganalisa jika soal yang disajikan berupa cerita. Butuh strategi atau metode pembelajaran khusus yang mampu mengaktifkan tingkat kemampuan pemahaman siswa terhadap kemampuan ini agar apa yang mereka dapat lakukan tidak melulu hafalan dan prosedur sederhana. Pemerintah yang dalam hal ini terdiri dari pakar-pakar pendidikan dan guru-guru yang hebat terus mencari inovasi baru untuk dapat mengoptimalkan pembelajaran matematika di sekolah.
Salah satunya adalah menggunakan media atau cara belajar bermain namun tetap mengena ke materi pelajaran, seperti contoh Permainan berhitung menggunakan jari.Permainan yang menggunakan kartu, misalnya untuk mengenalkan konsep dan pemahaman peserta didik Kejar Paket A khususnya terhadap pokok bahasan pecahan. Konsep yang dapat dipahami yaitu mengenal berbagai bentuk pecahan (pecahan biasa dan pecahan desimal), pecahan senilai, menjumlahkan pecahan, serta membandingkan nilai pecahan (lebih dari dan kurang dari).
            Alat permainan yang dimaksud berupa kartu-kartu yaitu domino pecahan dan kartu pecahan. Domino pecahan dimainkan seperti domino biasa yaitu menyusun angka-angka pecahan yang senilai. Sedangkan Kartu pecahan dimainkan seperti kartu joker. Untuk mempermudah pemahaman peserta didik terhadap permainan materi pecahan dipersiapkan juga daftar angka-angka pecahan (pecahan biasa dan pecahan desimal).


Setelah pendidik menjelaskan materi pelajaran, peserta didik diarahkan untuk melaksanakan permainan. Kemudian peserta didik melaksanakan permainan sesuai dengan petunjuk pada permainan. Di akhir permainan ada pemberian hukuman/penghargaan sesuai dengan kesepakatan bersama.Selanjutnya pendidik dapat memberikan soal-soal latihan ataupun tugas mandiri dan tes penilaian hasil belajar untuk mengetahui daya serap peserta didik terhadap materi yang telah disampaikan.
Belajar matematika melalui permainan dapat meningkatkan minat dan motivasi peserta didik serta menepis anggapan matematika itu sulit dan menyeramkan bahkan sebaliknya, belajar matematika itu mudah dan menyenangkan. Untuk itu, dituntut kreativitas pendidik dalam menyajikan/menyampaikan materi. Tak kalah pentingnya bagi orangtua agar turut berperan membantu anaknya belajar dengan cara yang menyenangkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Matematika Zaman Kejayaan Islam

Perkembangan ilmu matematika tidak terlepas dari hasil penemuan para ilmuwan matematika muslim dunia. Mereka menunjukkan eksistensinya dala...